(MIN JUMBA) : Pendidikan
memiliki peran yang sangat penting karena tanpa melalui pendidikan proses
transformasi dan aktualisasi pengetahuan moderen sulit untuk diwujudkan.. Dalam
Islam pendidikan tidak hanya dilaksanakan dalam batasan waktu tertentu saja,
melainkan dilakukan sepanjang usia (long life education).
Islam
memotivasi pemeluknya untuk selalu meningkatkan kualitas keilmuan dan
pengetahuan. Tua atau muda, pria atau wanita, miskin atau kaya mendapatkan
porsi sama dalam pandangan Islam dalam kewajiban untuk menuntut ilmu
(pendidikan). Bukan hanya pengetahuan yang terkait urusan ukhrowi saja
yang ditekankan oleh Islam, melainkan pengetahuan yang terkait dengan urusan duniawi
juga. Karena tidak mungkin manusia mencapai kebahagiaan hari kelak tanpa
melalui jalan kehidupan dunia ini.
Al-Qur’an
juga telah memperingatkan manusia agar mencari ilmu pengetahuan, sebagaimana
dalam al-Qur’an surat at-Taubah ayat 122 disebutkan:
“Mengapa
tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk
memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan
kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat
menjaga dirinya”.
Dari
sini dapat dipahami bahwa betapa pentingnya pengetahuan bagi kelangsungan hidup
manusia. Karena dengan pengetahuan manusia akan mengetahui apa yang baik dan
yang buruk, yang benar dan yang salah, yang membawa manfaat dan yang
membawa madharat
Islam
juga menekankan akan pentingnya membaca, menelaah, meneliti segala sesuatu yang
terjadi di alam raya ini. Membaca, menelaah, meneliti hanya bisa dilakukan oleh
manusia, karena hanya manusia makhluk yang memiliki akal dan hati. Selanjutnya
dengan kelebihan akal dan hati, manusia mampu memahami fenomena-fenomena yang
ada di sekitarnya, termasuk pengetahuan. Dan sebagai implikasinya kelestarian
dan keseimbangan alam harus dijaga sebagai bentuk pengejawantahan tugas manusia
sebagai khalifah fil ardh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar